Ya enggak lah, mas bero. Bersepeda jangan sampai mandek total selama bulan ramadhan ini, masih ada waktu kita untuk menjalankan hobi ini kok. Berikut sedikit tips yang mungkin agak berguna (tapi kayaknya udah pada tau deh, hahaha)
1. Pindahkan jadwal bersepeda kita
Misalnya, bila biasanya kita bersepeda di pagi hari sampai siang hari di hari - hari biasa, maka pindahkan jadwal bersepeda kita di malam hari. Istilah kerennya sih 'nite ride' gitu. Bisa dilakukan dari saat kita selesai berbuka puasa sampai waktu yang tidak ditentukan, terserah pribadi masing - masing.
2. Kurangi jarak bersepeda
Kalau biasanya kita bersepeda setiap hari sekitar 15 - 25 km, maka bisa kita kurangi jaraknya antara 5 - 15 km per harinya. Tapi hal ini juga tidak berlaku bagi mereka yang kuat bersepeda di saat berpuasa dan sanggup melakukan kegiatan ini dalam jarak tempuh biasanya. Ini hanya saran bagi mereka yang ingin tetap mendapatkan keringat tetapi memiliki kondisi tubuh yang kurang prima.
3. Hindari panas terik matahari
Jangan bersepeda dalam kondisi perut kosong dan kerongkongan kering. Hal ini lumayan berbahaya. Hindari bersepeda di siang hari apabila jarak tempuh bersepeda lumayan jauh.
4. (Untuk Bike2Worker) Bersepeda hanya ketika pulang kantor
Daripada sampai kantor kita ngos - ngosan, tidak konsentrasi bekerja, bahkan sampai membatalkan puasa, lebih baik hanya bersepeda ketika pulang kantor. Sepeda dapat diangkut dengan kendaraan umum (hal ini berlaku pada sepeda lipat) dan baru digowes ketika kita sudah pulang dari kantor. Hal ini dimaksudkan ketika kita sudah selesai sampai rumah, waktunya bertepatan dengan adzan maghrib, jadi tubuh dapat dipulihkan segera dengan makanan dan minuman untuk berbuka puasa.
Segitu saja mungkin dari saya. Nanti kalau sempat saya tambahin lagi.
Tidak lupa juga mengucapkan selamat berpuasa bagi umat muslim di seluruh dunia yang menjalankannya :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar